Jakarta - Partai Golkar masih memuncaki survei politik saat ini. Sementara Partai Gerindra dan Partai Nasional Demokrat (NasDem) mulai muncul sebagai kuda hitam.
Setidaknya hal ini terlihat dari hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) yang digelar pada 1-8 Maret 2013. Survei dilakukan dengan metode multistage random sampling dengan wawancara tatap muka dengan 1.200 orang responden. Margin of error 2,9 persen.
Partai Golkar yang dipilih 22,2 persen responden bersaing sengit dengan PDI Perjuangan (18,8 persen) memperebutkan tempat teratas. Sementara Partai Demokrat di urutan ketiga (11,7) berjarak cukup jauh dengan Gerindra (7,3 persen) dan NasDem (4,5 persen).
Semua partai Islam yakni PKB, PPP, PAN, dan PKS berada di bawah partai nasionalis. Namun di posisi juru kunci masih tetap Partai Hanura.
"Karena partai Islam tidak memiliki tokoh yang kuat dan dianggap hanya mewakili Islam," kata peneliti LSI, Adjie Alfaraby, dalam konferensi pers hasil temuan dan analisis survei nasional oleh LSI, di kantor LSI, Gedung Graha Dua Rajawali, Jalan Pemuda No. 70, Rawamangun, Jakarta, Minggu (17/3/2013).
Berikut hasil survei LSI terkait tingkat elektabilitas parpol jika Pemilu digelar hari ini:
Partai Golkar: 22,2 persen
PDIP: 18,8 persen
Partai Demokrat: 11,7 persen
Partai Gerindra: 7,3 persen
Partai NasDem: 4,5 persen
PKB: 4,5 persen
PPP: 4,0 persen
PAN: 4,0 persen
PKS: 3,7 persen
Hanura: 2,6 persen
Belum memutuskan: 16,7 persen
(van/mad)
Setidaknya hal ini terlihat dari hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) yang digelar pada 1-8 Maret 2013. Survei dilakukan dengan metode multistage random sampling dengan wawancara tatap muka dengan 1.200 orang responden. Margin of error 2,9 persen.
Partai Golkar yang dipilih 22,2 persen responden bersaing sengit dengan PDI Perjuangan (18,8 persen) memperebutkan tempat teratas. Sementara Partai Demokrat di urutan ketiga (11,7) berjarak cukup jauh dengan Gerindra (7,3 persen) dan NasDem (4,5 persen).
Semua partai Islam yakni PKB, PPP, PAN, dan PKS berada di bawah partai nasionalis. Namun di posisi juru kunci masih tetap Partai Hanura.
"Karena partai Islam tidak memiliki tokoh yang kuat dan dianggap hanya mewakili Islam," kata peneliti LSI, Adjie Alfaraby, dalam konferensi pers hasil temuan dan analisis survei nasional oleh LSI, di kantor LSI, Gedung Graha Dua Rajawali, Jalan Pemuda No. 70, Rawamangun, Jakarta, Minggu (17/3/2013).
Berikut hasil survei LSI terkait tingkat elektabilitas parpol jika Pemilu digelar hari ini:
Partai Golkar: 22,2 persen
PDIP: 18,8 persen
Partai Demokrat: 11,7 persen
Partai Gerindra: 7,3 persen
Partai NasDem: 4,5 persen
PKB: 4,5 persen
PPP: 4,0 persen
PAN: 4,0 persen
PKS: 3,7 persen
Hanura: 2,6 persen
Belum memutuskan: 16,7 persen
(van/mad)
0 komentar:
Posting Komentar